Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Din Syamsuddin menyarankan agar Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dibubarkan saja, karena menurutnya keberadaan BNPT tidak bermanfaat.
Din Syamsuddin pun mempertanyakan kinerja BNPT, karena menurutnya selama ini BNPT hanya memberi statement kepada masyarakat saat ada penangkapan teroris.
Selain itu menurut Din, dana BNPT juga perlu diaudit, karena ditakutkan BNPT justru menggunakan dana yang tak diinginkan seperti sumbangan dari luar negeri, mengingat BNPT adalah lembaga negara.
Mengenai diskirimasi yang terjadi pada umat muslim di Indonesia, Din juga menyayangkan adanya perluasan makna dari terorisme sehingga ada perlukuan tidak adil yang dialami umat muslim.
Din menyebutkan kejadian di Poso tahun 2007, dimana saat itu keluarga besar Muhammadiyah yang tengah menjalankan Shalat Idul Fitri yang berbeda dengan pemerintah justru dibubarkan oleh kepolisian.