infosumbar.net – Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah X mengikuti kegiatan kegiatan Diseminasi Sistem Monitoring dan Evaluasi Program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) dan Pembelajaran Internasional, yang diselenggarakan oleh Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan dengan LLDikti Wilayah I-XVII pada Senin – Kamis, 28 – 31 Juli 2025 bertempat di Universitas Tompotika Karaton, Luwuk, Banggai Sulawesi Tengah sebagai bagian dari upaya bersama untuk meningkatkan mutu dan daya saing pendidikan tinggi di Indonesia.
Kegiatan ini dibuka dengan sambutan dari Rektor Universitas Tompotika, Taufik Bidullah, SE., M.Si dan Ketua Tim Pembelajaran Direktorat Belmawa, Ibu Dewi Wulandari, S.Si. Dalam sambutannya, Taufik Bidullah, SE., M.Si menyambut baik kegiatan Diseminasi sistem Monitoring dan evaluasi Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) ini sebagai bentuk perhatian pemerintah terhadap penyelenggaraan RPL supaya berjalan dengan baik dan sesuai aturan.
Sementara itu, Dewi Wulandari menjelaskan bahwa kegiatan Diseminasi ini merupakan bagian dari upaya Kemdiktisaintek untuk memastikan bahwa penyelenggaraan Program RPL sesuai dengan aturan karena ada beberapa aduan dari masyarakat terkait penyelenggaraan RPL yang tidak sesuai dengan kaidahnya dan aturan yang berlaku.
Lebih lanjut dewi menjelaskan pelaksanaan monitoring dan evaluasi RPL ini sangat krusial, tidak hanya untuk menjamin kualitas, tetapi juga untuk memastikan relevansi dan keberlanjutannya. Melalui sistem yang terintegrasi dan partisipasi aktif seluruh pemangku kepentingan, kita berharap pelaksanaan RPL dan pembelajaran internasional dapat berjalan lebih efektif, transparan, dan akuntabel.
Kegiatan diseminasi ini menjadi wadah strategis bagi kita semua untuk saling berbagi praktik baik, memperkuat sinergi antara Direktorat Belmawa, LLDIKTI, dan perguruan tinggi, serta menyamakan persepsi dalam mengimplementasikan sistem monitoring dan evaluasi secara menyeluruh.
Antusiasme peserta terlihat tinggi selama kegiatan berlangsung, tercermin dari aktifnya sesi diskusi dan banyaknya pertanyaan teknis yang diajukan. Hal ini menandakan semangat bersama dalam mengawal terlaksananya RPL dengan baik dan sesuai dengan aturan yang berlaku. (*/rls)








