Upaya pencarian salah seorang dari enam mahasiswa Mapala Unand, Aidil Akbar Walsya (Fakultas Ekonomi, BP 2011) yang diseret air bah pada saat menyeberang sungai di kawasan Patamuan Batang Kuranji, Batuk Busuak, Kelurahan Lambung Bukik, Kecamatan Pauh, Kota Padang pada hari Sabtu (28/9) hari ini Senin, 7 Oktober 2013 telah membuahkan hasil. Kira-kira pukul 12 siang Aidil ditemukan pada tumpukan pasir dekat jembatan Siteba, tepatnya di Sungai Batang Kuranji dibelakang Bank Nagari Siteba. Jenazah ditemukan oleh penambang pasir di lokasi tersebut.
Mendapat laporan dari Wakil Rektor III Unand, Pembina Mapala Prof Dr. Ir Hermansah MSc dan Aldian, Ketua Pencarian Korban dari Mapala, Rektor Unand mengintruksikan semua pihak terkait menuju lokasi ditemukan untuk memastikan berita yang diterima. Tidak lama berselang Wakil Rektor III, Prof Dr Novesar Jamarun, MSc melapor lagi bahwa betul jenazah Aidil dan langsung dievakuasi ke rumah Sakit Umum M. Djamil Padang.
Setelah selesai segala proses penyelenggaraan jenazah yang harus dilalui, jenazah langsung dibawa ke Auditorium Unand, Kampus Unand Limau Manis dalam suatu upacara resmi dengan inspektur upacara, Rektor Unand, Dr Werry Darta Taifur, SE.MA yang dihadiri oleh wakil rektor, dekan, dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa dan ratusan pelayat yang memenuhi Auditorium Unand.
Selanjutnya jenazah dilepas dan diantara keluarga besar Unand. Rektor Unand diwakili oleh Wakil Rektor II, Prof Dr Herri MBA dan Dekan Fakultas Ekonomi, Prof Tafdil Husni MBA. Kita doakan semoga almarhum Aidil Akbar Walsya, yang mempunyai jiwa patriot dan gigih di tempatkan di syurga tempat orang-orang yang dimuliakan Allah SWT.Selamat jalan Aidil.
unand | image by PDG_JC