Infosumbar.net – Kenagarian Lasi merupakan salah satu desa yang berada di kaki gunung Merapi, tepatnya di Kecamatan Candung Kabupaten Agam Sumatera Barat.
Laju pertumbuhan penduduk (LPP) berdasarkan buku data perspektif gender Kabupaten Agam mengalami peningkatan dari 0,93% dari jumlah penduduk.
Kanagarian Lasi ini terdiri dari tiga buah jorong yaitu: Jorong Lasi Tuo, Jorong Lasi Mudo, dan Jorong Pasanehan. Setiap jorong memiliki kader posyandu.
Kader posyandu ini menjadi jembatan untuk menunjang kesehatan masyarakat di wilayah tersebut. Oleh karena itu, melalui Pengabdian Kepada Masyarakat, Universitas Negeri Padang (UNP) berupaya untuk memberikan kontribusi maksimal kepada masyarakat.
Salah satu kegiatan yang dilaksanakan adalah Workshop Pelatihan Baby Massage dan Pelatihan Pencegahan Stunting kepada para kader posyandu yang dilaksanakan sejak 16 Juni 2022 dengan puncak kegiatan pada Rabu-Kamis, 6-7 Juli 2022.
Pelaksanaan pembukaan dilaksanakan pada hari Rabu (6/7/2022) yang dihadiri oleh 15 orang kader posyandu, perangkat nagari Lasi serta tim pelaksana kegiatan yang diketuai oleh Alimuddin, S.Or, M.Or.
Pembukaan oleh Wali Nagari Lasi yang diwakili oleh Bapak Wira, S.Ag selaku Kabid Pemberdayaan Pemuda. Dalam sambutannya, dia menyampaikan rasa senang atas terlaksananya kegiatan yang dilaksanakan oleh tim dari UNP, karena sangat bermanfaat untuk masyarakat. Harapannya, kegiatan seperti ini terus dilaksanakan sehingga masyarakat dapat memperoleh manfaat secara langsung.
Pemberian materi pencegahan stunting disampikan oleh narasumber yang relevan dengan bidang ilmu tersebut, yaitu Ibu Ns. Aulia Asman, S.Kep, M.Biomed.
Sedangkan untuk Workhsop Baby Massage (6-7 Juli 2022) disampaikan oleh ibu Liza, S.Si, M.Pd, yang telah memiliki pengalaman yang banyak dan sertifikat nasional pelatihan Baby Massage.
Pelaksanaan kegiatan berjalan dengan lancar dan penuh semangat oleh peserta workshop dan pelatihan yang terlihat dari antusias dalam mengikuti kegiatan.
Setelah pelaksanaan kegiatan tersebut, peserta dan pihak kenagarian berharap kegiatan positif seperti itu terus dilaksanakan sehingga dapat berdampak baik di masyarakat. (*)