infosumbar.net – Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah X menggelar Pelatihan Audit Mutu Internal (AMI) 2025 di Bukittinggi, pada Kamis-Jumat, (18-19/25/2025).
Kegiatan ini bertujuan untuk mencetak auditor-auditor yang tangguh dan profesional. Sebanyak 76 peserta dari 43 Perguruan Tinggi (PT) berpartisipasi dalam pelatihan ini, melebihi kuota awal yang ditetapkan yaitu 60 peserta dari 30 PT. Tingginya antusiasme ini menunjukkan komitmen serius dari Perguruan Tinggi Swasta (PTS) untuk meningkatkan mutu dan memperkuat Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) mereka.
Kepala LLDIKTI Wilayah X melalui Ketua Tim Pembelajaran, Putra Heriyadi menyebutkan pelatihan AMI ini dilakukan untuk membekali para peserta sebagai calon auditor dengan pengetahuan dasar dan teknis audit, termasuk standar mutu, instrumen, dan metode evaluasi. Para peserta diajak memahami peran mereka dalam sistem penjaminan mutu dan cara membangun budaya mutu di institusi mereka.
Selain itu, pelatihan ini diselenggarakan sebagai respons terhadap Permendiktisainstek No. 39 Tahun 2025, yang menggantikan Permendikbudristek No. 53 Tahun 2023. Regulasi baru ini menekankan bahwa penjaminan mutu adalah kewajiban dan fondasi utama bagi perguruan tinggi untuk bersaing secara global.
Lebih lanjut ia menjelaskan Permendiktisainstek No. 39 Tahun 2025 berfokus pada penguatan SPMI dan SPME yang lebih transparan dan akuntabel. Tanpa sistem penjaminan mutu yang kuat, perguruan tinggi akan sulit bertahan dalam persaingan, mendapatkan akreditasi yang baik, dan menghasilkan lulusan yang relevan dan unggul. Oleh karena itu, pelatihan ini sangat penting untuk membentuk auditor yang dapat memastikan proses audit berjalan objektif dan sistematis, serta memberikan rekomendasi perbaikan untuk peningkatan mutu berkelanjutan.
Putra berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat maksimal bagi para peserta dan menjadi bekal berharga dalam menjalankan tugas sebagai auditor mutu internal dengan lebih profesional dan akurat.
Pelatihan AMI ini menghadirkan tiga narasumber yakni Dr. Ir. Desiana Vidayanti dari Universitas Mercu Buana Jakarta, Dr. Kasmita, S.Pd., M.Si dari Universitas Negeri Padang, dan Dr. Variyetmi Wira, S.E., M.M. dari Politeknik Negeri Padang. Selain itu, tiga PTS dilingkungan LLDIKTI Wilayah X yakni Universitas Fort De Kock, Universitas Mohammad Natsir, dan Institut Teknologi dan Bisnis Haji Agus Salim turut menjadi mitra dalam penyelenggaraan kegiatan ini. (*/rls)








