infoSumbar
No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • EKONOMI & BISNIS
    • TEKNO & SAINS
    • PENDIDIKAN
    • OLAHRAGA
  • SUMBAR
    • PADANG
    • SOLOK RAYA
    • AGAM – BUKITTINGGI
    • PARIAMAN LAWEH
  • GAYA HIDUP
    • OTOMOTIF
    • MUSIK
    • HIBURAN
    • KOMUNITAS
    • KULINER
    • WISATA
    • KESEHATAN
  • SERBA SERBI
    • BUDAYA & SENI
    • FOTO
    • PROFIL
    • EVENTS
      • SEMINAR
      • SENI & BUDAYA
      • LOMBA
      • MUSIK
    • VIDEO
    • DIREKTORI
  • ARTIKEL
  • INFOSUMBARPEDIA
  • LOWONGAN KERJA
  • HOME
  • NEWS
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • EKONOMI & BISNIS
    • TEKNO & SAINS
    • PENDIDIKAN
    • OLAHRAGA
  • SUMBAR
    • PADANG
    • SOLOK RAYA
    • AGAM – BUKITTINGGI
    • PARIAMAN LAWEH
  • GAYA HIDUP
    • OTOMOTIF
    • MUSIK
    • HIBURAN
    • KOMUNITAS
    • KULINER
    • WISATA
    • KESEHATAN
  • SERBA SERBI
    • BUDAYA & SENI
    • FOTO
    • PROFIL
    • EVENTS
      • SEMINAR
      • SENI & BUDAYA
      • LOMBA
      • MUSIK
    • VIDEO
    • DIREKTORI
  • ARTIKEL
  • INFOSUMBARPEDIA
  • LOWONGAN KERJA
No Result
View All Result
infoSumbar
No Result
View All Result

Dosen Politani Negeri Payakumbuh Gelar Pelatihan Pembuatan Kompos dari Limbah Kulit Kakao: UpayaPemberdayaan Kelompok Tani Kakao

01 Agustus 2025 - 18:47 WIB
in Kampus
Pebri Anita Sariby Pebri Anita Sari
Bagikan ke FacebookBagikan ke WhatsappBagikan ke Twitter
Dosen Politani Negeri Payakumbuh Gelar Pelatihan Pembuatan Kompos dari Limbah Kulit Kakao: UpayaPemberdayaan Kelompok Tani Kakao

infosumbar.net – Limbah pertanian kerap kali menjadi permasalahan yang belum teratasi secara optimal, salah satunya adalah limbah kulit kakao yang jumlahnya melimpah di sentra-sentra produksi kakao.

Namun, di balik tantangan tersebut, terdapat potensi besar untuk mengolah limbah tersebut menjadi sesuatu yang bermanfaat. Hal ini yang menjadi latar belakang kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh sekelompok dosen dari Politeknik Pertanian (Politani) Negeri Payakumbuh yang terdiri dari Friskia Hanatul Qolby, M.P, Fastabiqul Khairad, S.P, M.Si, dan Vicka Pramudya Putra, M. S. M., yang berfokus pada pelatihan pembuatan kompos dari limbah kulit kakao sebagai bentuk nyata pemberdayaan kelompok tani kakao.

Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan pada Selasa (29/7/2025), bekerjasama dengan Kelompok Tani Inovasi yang berada di Jorong Belubus, Nagari Sungai Talang, Kecamatan Guguak, Kabupaten Lima Puluh Kota. Belubus merupakan salah satu wilayah penghasil kakao di Kabupaten Lima Puluh Kota. Dalam kegiatan ini Keltan Inovasi didampingi dosen, praktisi kompos organik Ahmad Yezidra, dan mahasiswa. Kegiatan pengabdian ini menjadi bagian dari tridharma perguruan tinggi yang menempatkan pengabdian kepada masyarakat sebagai unsur penting dalam implementasi ilmu pengetahuan yang dimiliki oleh para akademisi.

Potensi Kulit Kakao: Dari Limbah Menjadi Kompos Berkualitas

IKLAN

Dalam budidaya dan pengolahan kakao akan menghasilkan volume limbah yang tidak sedikit, salah satu limbah utama dari pengolahan kakao adalah kulit buahnya, yang umumnya hanya ditumpuk atau dibiarkan membusuk begitu saja di sekitar area kebun. Padahal, kulit kakao mengandung unsurhara yang sangat potensial untuk dijadikan kompos organik.Tujuan kegiatan ini ingin menunjukkan bahwa limbah yang selama ini dianggap tidak berguna justru dapat menjadi sumber daya bernilai ekonomi tinggi.

BACA JUGA :   Kuisioner PUSaKO FH Unand Cantumkan Opsi LGBTQIA+, Akademisi: Itu Pengakuan Diam-diam Gender Ketiga

Kulit kakao kaya akan bahan organik, seperti selulosa, hemiselulosa, protein, lemak, dan lignin. Dalam kondisi terfermentasi dengan baik, kulit kakao dapat menjadi kompos yang tidak hanya menyuburkan lahan tetapi juga mengurangi ketergantungan petani terhadap pupuk kimia yang semakin mahal dan terbatas ketersediaannya.

Metode Pelatihan: Kombinasi Teori dan PraktikLapangan

Pelatihan yang diikuti oleh sekitar 10 orang petani dari Kelompok Tani Inovasi ini delakukan secara interaktif dan aplikatif. Kegiatan diawali dengan pemaparan materi oleh tim dosen dan praktisi tentang pentingnya pengelolaan limbah pertanian, manfaat kompos organik, serta penjelasan kimia dasar dari proses dekomposisi limbah organik.

Kegiatan pelatihan disambut antusias oleh peserta pelatihan, mereka diajak langsung ke lapangan untuk mempraktikan cara membuat kompos dari kulit kakao. Proses ini dimulai dari pencacahan kulit kakao, pencampuran dengan bahan-bahan pendukung seperti kotoran ternak, abu sekam padi, danaktivator. Dalam proses pembuatan kompos petani langsung turun tangan mencacah kulit kakao, mencampur bahan, dan menyusun kompos secara berlapis, sehingga mereka mengatahui secara langsung proses pembuatan kompos tersebut.

BACA JUGA :   Kuisioner PUSaKO FH Unand Cantumkan Opsi LGBTQIA+, Akademisi: Itu Pengakuan Diam-diam Gender Ketiga

Menjawab Tantangan dan Memberi Solusi

Dalam sesi diskusi, para petani menyampaikan bahwa selamaini mereka belum pernah secara khusus mendapat pelatihan tentang pengolahan limbah kulit kakao. Sebagian besar limbah tersebut hanya dibuang, dibakar, atau dibiarkan membusuk di lahan. Padahal, di sisi lain, kebutuhan akanpupuk terus meningkat dan menjadi salah satu biaya produksi tertinggi dalam budidaya kakao.

Kegiatan pengabdian ini diharapkan bisa menjadi solusi nyata terhadap dua masalah sekaligus: mengurangi limbah dan menekan biaya produksi melalui pembuatan pupuk organik mandiri. Selain itu, penggunaan kompos dari kulit kakao juga diyakini dapat memperbaiki struktur tanah dan meningkatkan produktivitas tanaman kakao, dalam rangka mewujudkan pertanian kakao ramah lingkungan dan berkelanjutan.

Pendampingan Berkelanjutan dan Potensi Ekonomi

Kegiatan ini tidak berhenti pada pelatihan satu hari saja. Para petani akan didampingi dalam proses produksi kompos secara berkelanjutan, termasuk monitoring hasil kompos, pengujian kualitas, dan penerapan langsung di lahan kakao.

BACA JUGA :   Kuisioner PUSaKO FH Unand Cantumkan Opsi LGBTQIA+, Akademisi: Itu Pengakuan Diam-diam Gender Ketiga

Sebagai langkah awal, pembuatan kompos bertujuan untuk kebutuhan internal kelompok, namun harapan kedepannya produk kompos ini juga bisa dipasarkan ke petani lain di desa sekitar atau bahkan ke pasar komersial yang lebih luas. Jika dikelola dengan baik, kompos dari kulit kakao ini tidak hanya membantu petani secara agronomis tetapi juga secara ekonomi.

Kesuksesan kegiatan pengabdian ini menjadi bukti pentingnya kolaborasi antara perguruan tinggi dan masyarakat dalam membangun kemandirian pertanian. Ilmu yang dimiliki olehpara dosen dan peneliti tidak hanya berhenti di ruang kelasatau jurnal ilmiah, tetapi diterjemahkan ke dalam bentuk nyatayang langsung bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

Harapan dan Langkah ke Depan

Di akhir kegiatan, para peserta menyatakan komitmen mereka untuk mulai mengolah limbah kulit kakao secara mandiri. Tim dosen juga menyampaikan harapan agar kegiatan ini tidak hanya berhenti sebagai program jangka pendek, melainkan bisa berkembang menjadi gerakan pertanian ramah lingkungan yang melibatkan lebih banyak pihak.

Dalam jangka panjang, keberhasilan kegiatan ini diharapkan dapat mendorong transformasi kelompok tani mandiri berbasis agroekologi. Petani tidak lagi bergantung sepenuhnya pada produk kimia, tetapi mampu menciptakan sistem pertanian berkelanjutan yang berbasis pada sumber daya lokal. (*/rls)

Tags: politani negeri payakumbuh

Related Posts

Kuisioner PUSaKO FH Unand Cantumkan Opsi LGBTQIA+, Akademisi: Itu Pengakuan Diam-diam Gender Ketiga

Kuisioner PUSaKO FH Unand Cantumkan Opsi LGBTQIA+, Akademisi: Itu Pengakuan Diam-diam Gender Ketiga

14 November 2025
UNP Terima 1.500 Siswa dari 12 Sekolah dalam Kunjungan Edukasi

UNP Terima 1.500 Siswa dari 12 Sekolah dalam Kunjungan Edukasi

12 November 2025
UNP Serahkan Buku Tabungan KIP Kuliah kepada 3.207 Mahasiswa

UNP Serahkan Buku Tabungan KIP Kuliah kepada 3.207 Mahasiswa

11 November 2025
PPID Unand Dorong Guguak Malalo Jadi Nagari Informatif melalui Pembentukan PPID Nagari

PPID Unand Dorong Guguak Malalo Jadi Nagari Informatif melalui Pembentukan PPID Nagari

09 November 2025
Cerita Zacky, Mahasiswa Kedokteran Unand Penerima KIP-K yang Jadi Sorotan Dirjen Dikti

Cerita Zacky, Mahasiswa Kedokteran Unand Penerima KIP-K yang Jadi Sorotan Dirjen Dikti

06 November 2025
Faterna Unand Himpun Ilmuwan Dunia Lewat ICCBS 2025, Bahas Inovasi Peternakan Berkelanjutan

Faterna Unand Himpun Ilmuwan Dunia Lewat ICCBS 2025, Bahas Inovasi Peternakan Berkelanjutan

05 November 2025

Berita Terkini

  • All
  • Berita Pilihan
  • Nasional
  • Sumbar

Pencurian di rumah kos Padang, pelaku mahasiswa ditangkap Tim Klewang

Sumbar Potensi Dilanda Bencana Hidrometeorologi, Berikut Pemicunya

Ingin Pergi Liburan? Tunda Dulu, Sumbar Hari ini Dilanda Hujan hingga Malam

BMKG Imbau Masyarakat Sumbar Siap Siaga Hadapi Potensi Bencana Hidrometeorologi

Puluhan SSB Ikuti Piala Walikota Padang U12 Kolaborasi KONI dan Anggota DPRD, 16 Tim Lolos ke Babak Gugur

Kisah Balita HNR Melawan Spina Bifida, UPZ BAZNAS Semen Padang Menanti Langkah Pertamanya

Berita Populer

  • Jalan Licin dan Tikungan Tajam, Tiga Pelajar SMP Meregang Nyawa di Saok Laweh Solok

    Jalan Licin dan Tikungan Tajam, Tiga Pelajar SMP Meregang Nyawa di Saok Laweh Solok

    360 shares
    Share 144 Tweet 90
  • Update Cuaca Sumbar Sabtu 22 November 2025: Sebagian Besar Wilayah Berawan Berpotensi Hujan

    360 shares
    Share 144 Tweet 90
  • Bawa 10 Atlet ke Kejurnas 2025, POBSI Sumbar Fokus Pembinaan dan Rebut Medali

    359 shares
    Share 144 Tweet 90
  • Gagal Mendahului, Pemotor Asal Padang Meregang Nyawa di Lubuk Selasih Solok

    381 shares
    Share 152 Tweet 95
  • Pemko Padang Tingkatkan Kompetensi Lurah dengan “Rabu Belajar” Setiap Pekan

    350 shares
    Share 140 Tweet 88
  • Contact
  • Redaksi
  • Visi dan Misi
  • Contact Us
  • About Us
  • Pedoman Media Siber

Website ini diterbitkan oleh PT Infosumbar Media Kreasi | © 2010 - 2022

No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • EKONOMI & BISNIS
    • TEKNO & SAINS
    • PENDIDIKAN
    • OLAHRAGA
  • SUMBAR
    • PADANG
    • SOLOK RAYA
    • AGAM – BUKITTINGGI
    • PARIAMAN LAWEH
  • GAYA HIDUP
    • OTOMOTIF
    • MUSIK
    • HIBURAN
    • KOMUNITAS
    • KULINER
    • WISATA
    • KESEHATAN
  • SERBA SERBI
    • BUDAYA & SENI
    • FOTO
    • PROFIL
    • EVENTS
      • SEMINAR
      • SENI & BUDAYA
      • LOMBA
      • MUSIK
    • VIDEO
    • DIREKTORI
  • ARTIKEL
  • INFOSUMBARPEDIA
  • LOWONGAN KERJA

Website ini diterbitkan oleh PT Infosumbar Media Kreasi | © 2010 - 2022