Infosumbar.net – Sejak sepekan terakhir, situs berita infosumbar.net menggelar surver terkait nasib Bandara Internasional Minangkabau (BIM) yang dikhawatirkan masuk dalam kelompok bandara yang akan didowngrade dari bandara internasional di Indonesia.
Hal ini bertalian erat dengan upaya pemerintah pusat yang akan mengurangi jumlah bandara internasional di Indonesia dari 32 bandara menjadi 15 bandara saja. Hasilnya, hingga Senin (20/2/2023) ini, mayoritas pembaca infosumbar menolak wacana jika status BIM diturunkan.
Hampir 90 persen responden infosumbar menolak wacana BIM diturunkan statusnya dari bandara internasional. Tercatat, ada 1.258 responden yang ikut menyampaikan pendapatnya. Dari jumlah sebanyak itu, 89,2 persen atau 1.123 akun, tidak setuju alias menolak penurunan status bandara internasional.
Hanya sebagian kecil saja yang setuju, yakni 6,6 persen yang setuju bandara yang terletak di Kabupaten Padang Pariaman itu tidak lagi menjadi bandara internasional, atau 82 akun. Sisanya, yakni 53 akun, menyatakan tidak tahuannya, atau sekitar 4,2 persen.
Hal ini juga sejalan dengan sejumlah tokoh di Sumbar yang meminta agar bandara itu tetap berstatus sebagai bandara internasional. Hingga kini, pemerintah pusat belum menentukan sikapnya terkait penetapan bandara yang masih tetap berstatus sebagai bandara internasional di Indonesia. (*)