Infosumbar.net – Sekilas tercium aroma buku yang begitu khas, arsitektur nan nyaman dan indah, serta susunan buku di rak yang membuat pengunjung betah untuk berlama-lama. Disinilah, perpustakaan Tanah Datar kebanggaan masyarakat Luhak Nan Tuo.
Pada pintu utama, pengunjung akan disuguhkan dengan buku tamu yang dilengkapi dengan pena untuk coretan nama-nama pengunjung. Bukan hanya masyarakat Tanah Datar yang dapat mengakses perpustakaan tersebut, kalangan umum pun diperbolehkan untuk melakukan literasi.
Ribuan buku yang tersusun rapi, seolah-seolah mata hanya tertuju kepadanya. Melepaskan lelah sambil membaca buku menjadi salah satu alternatif yang dapat kita aplikasikan. Namun, pada zaman sekarang ini budaya literasi seakan-sekan sudah digeser dengan kehadiran budaya digital.
Menepis pernyataan di atas, pemerintah daerah Kabupaten Tanah Datar, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) membuat pelunjuran baru dengan memberikan akses yang lebih kepada masyarakatnya untuk melakukan literasi di perpustakaan Tanah Datar.
Perpustakaan daerah yang didirikan secara megah di tengah Kabupaten Tanah Datar ini dioperasikan hampir setiap harinya.
Kepala Dinas perpustakaan Tanah Datar, Erizal Ramli pada 11 Juni 2022 lalu menyatakan perpustakaan daerah Tanah Datar juga mulai dibuka di akhir pekan (Weekend).
“Pepustakaan daerah di Tanah Datar sudah diresmikan buka setiap hari senin-sabtu yang diresmikan hari sabtu kemarin tanggal 11 Juni 2022,” ungkap Erizal.
Padahal, beberapa tahun belakangan, perpustakaan daerah Tanah Datar hanya beroperasi pada setiap hari senin-jum’at saja karena maraknya kasus Covid-19 yang meningkat.
“Sebenarnya ide ini muncul dari pemikiran para pengunjung yang mengusulkan agar perpustakaan buka di hari sabtu. Setelah adanya pertimbangan akhirnya kami secara resmi memutuskan untuk membuka perpustakaan di hari sabtu juga,” jelasnya.
Gedung perpustakaan yang konservatif serta buku yang terbilang cukup memadai diharapkan dapat memberikan manfaat, serta menjadi tujuan masyarakat Tanah Datar untuk menggali ilmu serta dapat mengadakan kegiatan.
Kegembiraan tampak dirasakan oleh Lenni sebagai pengunjung tetap dari perpustakaan derah Tanah Datar. “sudah seharusnya pustaka daerah buka selain di hari kerja karena pengunjung tidak hanya dari umum saja tapi juga dari pegawai yang bekerja dengan sistem 5 hari kerja,” ujar Lenni.
Perpustakaan daerah Tanah Datar hadir dengan memberikan kenyaman terbaik kepada pengunjungnya dengan memberikan akses yang luas di setiap sudut bangunan yang memiliki 3 lantai ini.
“Di sini kami mengoleksi buku sekitar 16.865 dengan beragam buku seperti fiksi dan non fiksi,” tutur Cici, Pustakawan di perpustakaan daerah Tanah Datar.
Dari wawancara yang dilakukan bersama Cici, nampak betul bahwa beliau sudah paham mengenai seluk-beluk perpustakaan ini. “Perpustakaan ini dilengkapi dengan lobi, ruang makan, ruang laktasi, ruang pengolahan, ruang baca umum, ruang baca refensi, ruang kadis, ruang sekdis, ruang kabid, ruang kasi, ruang staf dan ruang pertemuan,” jelasnya.
Beliau bercerita, gedung perpustakaan ini dibuka setiap senin-kamis mulai pukul 8.00 – 15.30 WIB, sedangkan untuk hari Jum’at, perpustakaan daerah melayani mulai pukul 9.00 sd 06.00 WIB dan hari terahir yaitu sabtu pukul 8.00 sd 12.00 WIB, dengan mayortitas pengunjung adalah pelajar dan mahasiswa.
Selain pelajar dan mahasiswa, Cici juga menjelaskan bahwa anak-anak, pegawai serta IRT juga berkunjung ke perpustakaan ini. “Anak-anak senang berkunjung di sini karena kita menyediakan ruang baca anak yang cukup nyaman untuk digunakan,” katanya.
Disamping itu, masyarakat juga bisa mendaftar sebagai anggota perpustakaan. Caranya, cukup dengan mengunggah atau scan barcode yang nsudah tersedia. Untuk syarat-syaratnya pun tidak banyak, yaitu berdomisili di Kabupaten Tanah Datar, KTP, foto formal, surat keterangan aktif kuliah bagi mahasiswa, mengisi formulir pendaftaran serta mengisi surat pernyataan dengan mnggunakan matrai 10.000.
Jika hanya ingin berkunjung dan membaca saja, pengunjung hanya cukup mengisi buku tamu yang sudah disediakan oleh staf dan mematahui tata tertib yang berlaku.
Dengan menerapkan aturan baru yaitu dibuka di hari hingga akhir pekan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanah Datar berharap seluruh masyarakat Tanah Datar dapat memanfaatkan kesempatan ini semaksimal mungkin untuk menambah pengetahuan dan meningkatkan literasi.
Ayo tingkatkan literasi dengan mengunjungi perpustakaan dan jangan lupa daftarkan diri anda untuk menjadi pengunjung tetap perpustakaan.
Suci Nuraisyah
(Mahasiswi Ilmu Komunikasi, Universitas Andalas)