Infosumbar.net – Gedung ‘Bagindo Aziz Chan Youth Center’ pada Jum’at (16/9) kemarin, telah diresmikan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno.
Peresmian gedung tersebut ditandai dengan pengguntingan pita dan penandatanganan prasasti gedung oleh sang Menteri didampingi Wali Kota Padang Hendri Septa.
Sandiaga Uno berharap agar gedung itu menjadi tempat belajar bagi anak-anak muda untuk menciptakan kreativitas dan inovasi. Begitu juga dalam pengembangan ekonomi masyarakat dan hal positif lainnya.
“Kita tentu berharap hadirnya gedung ini menjadi titik awal kemajuan ekonomi dan pengembangan kreativitas pemuda di Kota Padang. Semoga dapat dikelola dan difungsikan secara optimal. Untuk itu mari manfaatkan gedung ini dan terus perbanyak kegiatan di sini,” ujar pria yang akrab disapa Mas Menteri itu.
Senada dengan itu, Wali Kota Padang Hendri Septa menyampaikan terima kasih kepada Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno yang telah meresmikan pemakaian Gedung Bagindo Aziz Chan Youth Center kali ini.
“Keberadaan Gedung Bagindo Aziz Chan Youth Center ini merupakan bagian dari program Pemko Padang yang tertuang dalam RPJMD 2019-2024 dan juga satu dari sebelas program unggulan (progul) Pemko Padang,” terangnya.
Pada gedung ini, kata Hendri, pihaknya telah menyediakan sarana untuk menunjang segala kegiatan ekonomi kreatif dan inovasi kepemudaan.
“Kita menyediakan sebanyak 17 sub sektor ekraf di gedung ini. Termasuk ‘stand fashion’, produk UMKM unggulan Kota Padang dan sarana kegiatan positif lainnya. Gedung ini adalah rumah bagi anak-anak kita, maka itu jangan sungkan-sungkan berkunjung dan memanfaatkan fasilitas di sini. Semua fasilitas di sini kita gratiskan, termasuk internet dan semuanya dibiayai APBD Kota Padang,” ungkapnya.
Hendri optimis Bagindo Aziz Chan Youth Center akan melahirkan para pengusaha muda Kota Padang yang berkarakter dan berdaya saing, sekaligus menjadi inkubator bisnis ekonomi kreatif di Kota Padang.
Sementara itu Kepala Dispora Kota Padang Afriadi menyebut, pembangunan gedung Bagindo Aziz Chan Youth Center menelan biaya sebesar Rp15 miliar yang bersumber dari APBD Kota Padang.
Gedung tersebut memiliki tiga lantai dimana lantai satu digunakan sebagai ruang event, expo dan festival. Sementara pada lantai dua dimanfaatkan sebagai coworkingspace dan di lantai tiga menyediakan sebuah tribun yang akan digunakan bagi pelaku ekraf untuk menyaksikan aktivitas dari atas.
“Untuk 17 sub sektor ekraf yang disediakan di gedung ini yaitu arsitektur, desain interior, desain komunikasi visual, desain produk serta fashion, film animasi video, fotografi periklanan dan kriya. Selanjutnya kuliner, musik, aplikasi, pengembangan permainan, penerbitan serta periklanan, tv dan radio, seni pertunjukan dan seni rupa,” sebut Afriadi. (*)
