Infosumbar.net – Sebuah fase di mana seseorang mulai mengalami ketidakpastian dan mencari jati diri. Banyak hal yang kamu inginkan, tetapi di saat yang bersamaan kamu tidak tahu dengan apa yang sebenarnya kamu inginkan. Terdengar sangat membingungkan bukan? Kondisi tersebut disertai dengan munculnya rasa cemas, khawatir, mudah marah, takut akan masa depan. Akhirnya, kamu mulai khawatir dengan pertanyaan “Mau jadi seseorang seperti apa nantinya?”
Siapapun dan apapun status kamu sekarang pasti akan melewati masa-masa seperti hal di atas. Namun, kamu harus tetap memutuskan banyak hal yang penting untuk memecahkan masalah di kehidupanmu.
Fase Quarter Life Crisis yang di hadapi seseorang juga berbeda-beda. Yuk! Kenali fase mana yang sedang kamu hadapi di bawah ini:
1. Fase Uncertainty and Questioning
Masa yang tidak pasti dan selalu mempertanyakan sesuatu hal. Biasanya terjadi saat kita sedang terjebak dalam melakukan rutinitas. Baik dalam pendidikan, hubungan, dan pekerjaan
2. Fase Uninspired and Disillusioned
Terjadi ketika kamu mulai merasa tidak bersemangat karena kenyataan yang sedang di hadapi atau terdapat banyak hal yang tidak sesuai dengan keinginan dan cita-citamu
Akibatnya, pada fase ini kamu akan merasakan tanda-tanda seperti:
- Mulai kecewa dengan banyak hal pada kondisi yang dijalani, serta mulai menurunkan standar dan ekpetasi di kehidupanmu
- Mulai khawatir, ragu, dan takut memikirkan masa depan
- Merasa iri dengan lingkungan dan teman-teman disekitarmu yang berada di titik tertentu
- Mulai kehilangan arah, kehilangan motivasi dan semangat
3. Fase New Chapter in Life
Kondisi ketika kamu mulai merubah pola pikir. Bisa jadi cara berpikir pada lingkungan pertemanan atau di mana biasanya kamu sering mengambil keputusan yang dipilihkan oleh orang lain. Akhirnya, kamu memutuskan untuk mengambil dan mengendalikan arah tujuan hidupmu sendiri
Kondisi seperti ini memang berat, tidak menyenangkan, tapi di satu sisi harus dihadapi dan belajar menerima untuk bisa menjalaninya. Berikut ini beberapa langkah yang bisa kamu lakukan untuk menghadapi Quarter Life Crisis:
- Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah kenali dan cintai diri sendiri terlebih dahulu. Kemudian tanya ke diri sendiri sebenarnya apa yang kamu cari baik dalam pendidikan, hubungan, dan pekerjaan
- Pelajari berbagai macam hal yang kamu sukai dan yang bisa kamu lakukan dengan baik. Jika belum mengetahuinya, cobalah bertemu banyak orang untuk explore ada pilihan apa saja yang ada di luar sana
- Jalani proses secara bertahap dan maksimalkan keadaan sebaik mungkin. Kamu harus menyadari bahwa setiap pekerjaan pasti memiliki kekurangan. Jika diberi pekerjaan di luar lingkup kerja maka kamu dapat kesempatan belajar hal baru. Diberi pekerjaan terus-menerus maka kamu dapat kesempatan untuk meminta di naikkan gaji. Mulai bosan dengan pekerjaan maka cobalah membuat Side Hustle
- Fokus jadi best version of ourself dan berhenti membandingkan diri dengan orang lain. Masyarakat kerap berpatok dengan umur sekian harus mempunyai uang sekian atau jabatan sekian. Alih-alih mengikuti asumsi seperti itu, hal yang perlu kamu lakukan jika bertemu dengan orang yang lebih sukses, fokus saja pada apa yang bisa kamu tiru.
Dengan menerapkan langkah diatas. Hasilnya, kamu akan lebih menikmati hidup. Kamu juga akan menyadari bahwa saat ini, kamu sedang berkompetisi dengan diri sendiri bukan dengan orang lain. Kamu juga tidak sendirian, banyak orang bahkan semua orang, tua-muda, punya pasangan-tidak punya pasangan, sukses-gagal, terkenal-tidak terkenal. Semua takut pada ketidakpastian, sesuatu yang tidak diketahui. Karena masa depan selalu tidak pasti, tidak bisa benar-benar diketahui.