Infosumbar.net – Dua minggu menjelang lebaran harga kebutuhan pokok di Pasar Raya Kota Solok mulai naik, namun tidak terlalu signifikan.
Hal ini disampaikan oleh pedagang bahan pokok Eri (38) yang mengatakan bahwa dari menjelang bulan puasa berbagai jenis bahan pokok mengalami kenaikan.
“Dari bulan Ramadhan kemarin harga naik sekitar seribu hingga enam ribu rupiah pada tiap kilogramnya. Yang paling mahal itu sekarang bawang merah, awal Ramadhan harganya hanya 24 ribu rupiah per kilo, sekarang naik jadi 34 ribu,” ujarnyaa saat diwawancarai Infosumbar, Selasa (19/4/2022).
Eri melanjutkan harga bahan pokok yang mengalami kenaikan di antaranya ada cabai merah keriting harga sebelumnya Rp 24 ribu per kilogram sekarang naik menjadi Rp 28 ribu per kilogram. Kemudian kentang harga sebelumnya Rp 10 ribu per kilogram naik menjadi Rp 11 ribu per kilogram. Cabai rawit hijau dari harga Rp 26 ribu per kilogram naik menjadi Rp 32 ribu per kilogram dan harga bawang putih dari Rp 24 ribu per kilogram naik menjadi Rp 25 ribu per kilogram.
Selain itu, harga minyak goreng curah yang awalnya Rp 14 ribu per kilogram sekarang menjadi Rp 18 ribu per kilogram. Dan minyak goreng kemasan yang sudah beberapa minggu naik menjadi Rp 24 ribu per kilogram. Selanjutnya harga gula pasir juga naik dari Rp 13 ribu menjadi Rp 14 ribu dan telur satu papan Rp 48 ribu.
Sementara itu, Eri mengatakan bahwa satu minggu menjelang lebaran harga bahan pokok akan kembali naik.
“Jika dilihat dari bulan puasa tahun sebelumnya, satu minggu menjelang lebaran harga bahan pokok biasanya naik lagi,” tuturnya.
Seorang pembeli yang sedang membeli bahan bahan pokok, Afrida Witri (34) mengatakan bahwa beberapa bahan pokok yang dia beli harganya mengalami kenaikan.
“Hari ini saya beli tahu, cabai, sayur, dan daun singkong, harganya lumayan stabil tidak begitu tinggi naiknya. Tapi saya terkejut harga daun singkong yang biasanya cuma 3 ribu satu ikat sekarang naik dua kali lipat menjadi 6 ribu,” kata Afrida. (ism01)