Padang (infosumbar) – Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Padang yang baru, nantinya bersebelahan dengan kantor Wali Kota Padang di kawasan Aie Pacah, Kecamatan Koto Tangah.
Tujuannya agar kedua lembaga ini lebih optimal dalam melayani dan mendahulukan kepentingan masyarakat Kota Padang.
Wali Kota (Wako) Padang Hendri Septa mengungkapkan hal itu ketika meresmikan dimulainya (ground breaking) pembangunan gedung DPRD Padang pada Kamis (3/2/2022) yang bersebelahan dengan kantor Balai Kota Padang di Aie Pacah.
“Alhamdulillah, setelah lama direncanakan hari ini gedung DPRD Padang mulai kita bangun,” ujar Hendri Septa.
Menurut Hendri Septa, pembangunan gedung DPRD Padang sempat tertunda beberapa kali dari perencanaan akan dibangun tahun lalu karena merebaknya pandemi Covid-19.
“Memang kita sadari, pembangunan gedung ini sempat beberapa kali tertunda. Direncanakan akan dibangun tahun lalu, ternyata ada pandemi Covid-19, sehingga pembangunannya baru terlaksana hari ini,” jelasnya.
Pembangunan gedung DPRD Padang akan memakan waktu selama 750 hari kalender atau selam 25 bulan kedepan. Dibangun oleh PT Nindya Karya dengan nilai kontrak sebesar Rp117 miliar lebih.
Tanda dimulainya pengerjaan pembangunan, dilakukan dengan acara peletakan batu pertama (ground breaking) oleh Wako Padang Hendri Septa yang dihari pula Ketua Komisi VIII DPR RI Yandri Susanto, anggota DPR RI Muhammad Asli Chaidir, Lisda Hendrajoni, Ketua DPRD Padang Syafrial Kani, Wakil Ketua DPRD Arnedi Yarmen, Rektor UIN Imam Bonjol, Martin Kustati, Kepala Kemenag Sumbar, Helmi, unsur Forkopimda, Pj Sekda Fitriati, para kepala OPD dan para tamu undangan lainnya.