Perum Bulog memastikan beras yang digunakan untuk Raskin tidak tercampur beras sintetis. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Sekretaris Perum Bulog Djoni Nur Ashari.
“Tidak ada. Ternyata tidak (tercampur beras sintetis) sudah kita cek ke sana,” kata Sekretaris Perum Bulog Djoni Nur Ashari.
Pernyataan Djoni ini sekaligus membantah berita beberapa waktu lalu dari sejumlah media yang menyatakan adanya penemuan beras raskin yang bercampur dengan beras sintetis.
Djoni pun menjamin beras Bulog di seluruh Indonesia aman dan tidak tercampur beras sintetis. Namun pihaknya akan terus melakukan langkah antisipasi agar beras sintetis tak menyebar.
Menuurut Djoni ia telah meminta kepada seluruh jajarannya untuk waspada dan melakukan pengawasan ketat saat beras masuk maupun keluar.
Selain itu ia juga meminta kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap peredaran beras sitentis di pasaran.