Aksi mogok yang dilakukan sopir angkot Padang jurusan Pasar Raya-Indarung sebagai bentuk protes pengalihan lalu lintas karena pengoperasian Pangkalan Angkot baru terus berlanjut hingga hari ini (26/2).
Warga Kota Padang yang biasa menggunakan jasa Angkot jurusan Pasar Raya-Indarung pun kesulitan akibat aksi sopir angkot tersebut. Banyak warga yang terlantar akibat tak beroperasinya angkot.
Menyikapi masalah tersebut Pemko Padang pun menurunkan sejumlah angkutan dari Satpol PP Padang, Polresta Padang, Kodim 0312/Padang hingga mobil dinas Walikota Padang untuk mengangkut para penumpang.
Aksi mogok sopir angkot jurusan Pasar Raya-Indarung ini sudah dilakukan sejak hari kemarin (25/2). Aksi tersebut digelar lantaran pengalihan lalu lintas akibat pengoperasian pangkalan angkot menurunkan pendatapan mereka.
Bahkan menurut sopir angkot tersebut, pendapatan mereka turun hingga 50 persen. Hal tersebut karena banyaknya penumpang yang tidak mengetahui adanya pemindahan angkot ke Pangkalan Angkot di samping Balaikota lama.
Para Sopir angkot menyatakan akan melakukan aksi mogok sampai tuntutan mereka didengar oleh Dishubkominfo Kota Padang. Mereka menginginkan agar diperbolehkan kembali melewati jalur menuju Tugu Air Mancur.