infosumbar.net – Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Sumatera Barat menegaskan komitmen meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat pada momentum peringatan Hari Ulang Tahun pertama Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan.
Kepala Kanwil Ditjenpas Sumbar, Kunrat Kasmiri, menyampaikan bahwa evaluasi menyeluruh dilakukan untuk menilai capaian dan kekurangan selama satu tahun terakhir.
Menurutnya, evaluasi ini penting untuk memastikan pelayanan kepada warga binaan dan masyarakat terus membaik dari waktu ke waktu.
“Satu tahun kita berjalan, kemudian kami evaluasi bersama apa yang menjadi kekurangan, khususnya dalam pelayanan kepada masyarakat di Sumatera Barat,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa seluruh unit pelaksana teknis (UPT) di wilayah Sumbar didorong untuk memperkuat kontribusi dalam pengembangan ketahanan pangan serta produk UMKM.
Program tersebut merupakan implementasi arahan Menteri yang menekankan pentingnya kemandirian warga binaan dan peningkatan kapasitas mereka sebelum kembali ke masyarakat.
“Seluruh UPT kami dorong untuk berpartisipasi dalam meningkatkan kemampuan ketahanan pangan dan produk UMKM. Ini sejalan dengan proses pembinaan yang bertujuan pada integrasi sosial bagi warga binaan,” jelasnya.
Selain fokus pada pembinaan, Ditjenpas Sumbar juga menjalin koordinasi dengan Dinas Tenaga Kerja untuk membuka kesempatan magang bagi lulusan SMA maupun sarjana. Program magang tersebut rencananya berlangsung selama enam bulan.
“Kami siap memfasilitasi kebutuhan program magang dengan menyiapkan tempat bagi peserta, sambil menunggu mekanisme resmi dari pimpinan,” kata Kunrat.
Evaluasi Pelayanan Keimigrasian
Sementara itu, dari aspek keimigrasian, Ditjen Imigrasi Sumbar yang diwakili Nurudin menyampaikan bahwa HUT pertama ini menjadi momen penting untuk menegaskan semangat pelayanan dan pengabdian bagi bangsa.
“Tema peringatan tahun ini adalah ‘Satu Langkah, Satu Pengabdian, Satu Semangat untuk Bangsa’. Ini sekaligus menjadi momentum evaluasi layanan keimigrasian selama satu tahun,” ujarnya.
Imigrasi Sumbar juga terus memperluas jangkauan pelayanan dan pengawasan. Dalam kurun waktu satu tahun terakhir, pihaknya telah mengajukan pembentukan tiga kantor imigrasi baru di Sijunjung, Mentawai, dan Solok.
“Hari ini prosesnya kembali dilanjutkan, dan besok akan ada finalisasi kerja sama dengan ketiga kabupaten tersebut. Harapannya, tahun depan kantor-kantor imigrasi baru sudah terwujud sehingga pelayanan kepada masyarakat semakin optimal,” kata Nurudin.
Dengan berbagai evaluasi dan program yang disiapkan, Ditjen Imigrasi dan Pemasyarakatan Sumatera Barat berharap dapat memberikan pelayanan yang lebih responsif, adaptif, dan menjangkau seluruh lapisan masyarakat.(Bul)








