infosumbar.net – Musim Liga 1 2024/2025 bukan musim terbaik bagi striker Semen Padang FC, Muhammad Ridwan dalam hal menit bermain. Delapan penampilan dari 34 laga, dengan waktu bermain total hanya 148 menit.
Minim menit bermain, keterbatasan itu ternyata bukan penghalang. Ridwan menunjukkan sesuatu, ketajaman paling menentukan bagi timnya Semen Padang. Menjalani akhir musim dengan perjuangan berat menghindari degradasi.
Semen Padang di tengah sorotan dan tekanan. Ridwan muncul, bukan sebagai starter tapi sebagai supersub alias penyelamat.
Tiga gol dalam enam laga beruntun Semen Padang jelang tutup Liga. Tak terkalahkan, empat kemenangan dua hasil imbang.
Itu pekan ke-29, Semen Padang menjamu PSIS Semarang di Stadion Haji Agus Salim Padang. Dia datang dari bangku cadangan. Masuk di menit 65′, hanya enam menit berselang gol perdananya datang. Ridwan menyumbang 1 gol di menit ke-71 dan Semen Padang menang 3-2 atas Semarang.
Lalu, pekan ke-31 Madura United jadi tamu Semen Padang. Lagi, Ridwan masuk di menit 81′ skor 1-1. Tepat pada menit 90+1′ sundulan tipis Ridwan memulangkan Madura dengan kekalahan tipis.
Tapi, tak ada yang lebih dramatis dari pekan pamungkas Liga. Pekan ke-34 bukan di kandang melainkan tandang ke Malang melawan Arema.
Tetap di Liga 1, Semen Padang wajib menang lebih mengamankan diri dari kejaran PSS Sleman dan Barito Putera.
Ridwan turun menggantikan Irkham Mila sejak menit ke-68. Pada menit 72′, Chaby membuka asa Semen Padang unggul 1-0. Tetapi, belum benar-benar nyaman. Lagi, Ridwan menjawab kepercayaan. Menerima bola dari tengah lapangan, ia meliuk lewati dua bek asing lawan. Tenang dan dingin Ridwan melepaskan tendangan kaki kiri melesatkan bola ke sudut kiri gawang Arema.
Menang sudah Semen Padang di akhir laga, 2-0, ancaman degradasi terlepas bertahan di kasta tertinggi Liga Indonesia.
“Alhamdulillah kemenangan ini berkat kerja sama tim dan tentunya juga dukungan suporter dan masyarakat Sumatera Barat sehingga kita dapat penuhi target bertahan di Liga 1,” ucap
pemilik nomor punggung 19 dengan rendah hati sehabis laga.








